Faktor Keterdapatan Sumber Daya Alam di Indonesia
Sumber daya alam merupakan anugerah Tuhan berupa berbagai macam hal yang bisa digunakan untuk kepentingan hidup manusia. Jenis sumber daya alam diantaranya mineral bahan galian, tanah, air, hewan dan tumbuhan.
Bumi menyediakan semua hal yang dibutuhkan manusia untuk hidup nyaman. Baca juga: Konsep geografi versi Peter Hagget
Bumi menyediakan semua hal yang dibutuhkan manusia untuk hidup nyaman. Baca juga: Konsep geografi versi Peter Hagget
Negara Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki banyak sumber daya alam baik yang ada di daratan, di dalam bumi hingga di lautan. Sumber daya ini jika dikelola dengan maksimal maka bisa menjadikan Indonesia sebagai kekuatan dunia. Lalu faktor apa yang memengaruhi keterdapatan sumber daya alam di Indonesia?.
 |
| Subduksi Lempeng Menghasilkan Gugusan Gunung Api |
1. Kondisi Geologi
Kondisi geologi berkaitan dengan lempeng tektonik. Indonesia berada di batas empat lempeng tektonik aktif yaitu Eurasia, Indo-Australia, Pasifik dan Filipina. Interaksi keempat lempeng tektonik tersebut mengakibatkan terbentuknya busur kepulauan vulkanik dan memicu terbentuknya berbagai mineral mulai dari emas, timah, nikel, gas alam, minyak dan lainnya.
Sumber panas bumi juga menyediakan energi geotermal yang melimpah. Erupsi gunung api mengakibatkan tanah-tanah disekitarnya menjadi subur dan bisa digunakan untuk budidaya pertanian. Tidak akan ada tanah subur, pasir, batu kalau tidak ada gunung api. Jadi gunung api sangat penting bagi kehidupan di Bumi ini.
Baca juga: Geografi regional Eropa
Sumber panas bumi juga menyediakan energi geotermal yang melimpah. Erupsi gunung api mengakibatkan tanah-tanah disekitarnya menjadi subur dan bisa digunakan untuk budidaya pertanian. Tidak akan ada tanah subur, pasir, batu kalau tidak ada gunung api. Jadi gunung api sangat penting bagi kehidupan di Bumi ini.
Baca juga: Geografi regional Eropa
2. Kondisi Cuaca Iklim
Ini berkaitan dengan letak astronomis Indonesia yang berada di wilayah ekuator. Indonesia memiliki iklim tropis secara umum dengan pola angin muson yang memengaruhi sebaran curah hujan.
Karena berada di iklim tropis maka Indonesia mendapatkan penyinaran matahari maksimum setiap tahun sehingga sangat baik untuk tumbuh kembang berbagai macam jenis flora dan fauna. Suhu tidak terlalu panas dan tidak terlalu dingin. Baca juga: Kenapa Bumi Bisa Berotasi?
Karena berada di iklim tropis maka Indonesia mendapatkan penyinaran matahari maksimum setiap tahun sehingga sangat baik untuk tumbuh kembang berbagai macam jenis flora dan fauna. Suhu tidak terlalu panas dan tidak terlalu dingin. Baca juga: Kenapa Bumi Bisa Berotasi?
3. Kondisi Geomorfologi
Hal ini berkaitan dengan bentuk permukaan bumi. Gaya eksogen dan endogen yang bekerja menghasilkan berbagai kenampakan mulai dari dataran tinggi, dataran rendah, sabana hingga pegunungan karst.
Semuanya punya keunikan dan menjadi sumber bahan baku berbagai maca komoditas. Tanah kapur di daerah karst dapat digunakan sebagai bahan dasar semen sementara daerah sabana cocok untuk penggembalaan sapi.
Gambar: earthobservatory.sg
Semuanya punya keunikan dan menjadi sumber bahan baku berbagai maca komoditas. Tanah kapur di daerah karst dapat digunakan sebagai bahan dasar semen sementara daerah sabana cocok untuk penggembalaan sapi.
Gambar: earthobservatory.sg